JAKARTA – PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) mengukuhkan langkah strategis melalui pengumuman transaksi pinjaman signifikan yang melibatkan dua entitas anak usahanya. Transaksi ini diharapkan dapat memperkuat posisi dan operasional salah satu anak perusahaan dalam ekosistem bisnis MBMA.
Dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (2/10), MBMA memaparkan bahwa PT Merdeka Industri Mineral (MIN) telah sepakat untuk menyalurkan pinjaman sebesar US$ 46.693.200 kepada PT Zhao Hui Nickel (ZHN). Perjanjian pinjaman ini, yang akan berlaku efektif pada 30 September 2025, menegaskan komitmen MIN sebagai salah satu pemegang saham mayoritas ZHN dengan porsi kepemilikan 50,1%.
Dana fasilitas pinjaman tersebut dialokasikan secara khusus untuk mendukung keperluan korporasi umum ZHN. Ini mencakup namun tidak terbatas pada modal kerja yang esensial, pengeluaran modal untuk ekspansi atau peningkatan aset, serta berbagai kebutuhan operasional yang menunjang keberlangsungan bisnis ZHN. Manajemen MBMA menekankan pentingnya pendanaan ini untuk memastikan kelancaran aktivitas bisnis ZHN.
Transaksi ini secara inheren merupakan transaksi afiliasi, mengingat hubungan kepemilikan yang erat di antara entitas-entitas tersebut. MIN merupakan perusahaan terkendali yang sahamnya mayoritas, yakni 99,99%, dimiliki langsung oleh MBMA. Sementara itu, ZHN juga berada di bawah kendali tidak langsung MBMA melalui kepemilikan saham 50,10% oleh MIN, menjadikannya bagian integral dari keluarga besar usaha Merdeka Battery Materials.
Manajemen MBMA menjelaskan bahwa pelaksanaan transaksi pinjaman dengan pihak terafiliasi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi operasional dan membawa dampak positif secara menyeluruh bagi perusahaan. Pada akhirnya, langkah ini ditujukan untuk menciptakan nilai tambah bagi para pemegang saham MBMA secara tidak langsung, melalui penguatan kapasitas anak usaha.
Lebih lanjut, MBMA menegaskan bahwa proses penilaian untuk transaksi ini telah dilakukan melalui prosedur internal yang ketat. Prosedur ini memastikan bahwa syarat dan ketentuannya setara dengan apa yang akan diberlakukan apabila transaksi dilakukan dengan pihak yang tidak terafiliasi. Hal ini menegaskan komitmen perusahaan terhadap praktik bisnis yang berlaku umum, transparansi, dan tata kelola korporasi yang baik.
Ringkasan
PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) melalui anak usahanya, PT Merdeka Industri Mineral (MIN), telah menyalurkan pinjaman sebesar US$ 46.693.200 kepada PT Zhao Hui Nickel (ZHN). Perjanjian pinjaman ini, yang akan berlaku efektif pada 30 September 2025, bertujuan mendukung berbagai keperluan korporasi umum ZHN, termasuk modal kerja, pengeluaran modal, dan kebutuhan operasional. Transaksi ini merupakan transaksi afiliasi karena MIN adalah pemegang saham mayoritas ZHN dengan porsi 50,1%.
Manajemen MBMA menjelaskan bahwa pinjaman ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi operasional ZHN dan menciptakan nilai tambah bagi para pemegang saham MBMA secara tidak langsung. Proses penilaian untuk transaksi afiliasi ini telah dilakukan dengan prosedur internal yang ketat, memastikan syarat dan ketentuannya setara dengan transaksi yang dilakukan dengan pihak tidak terafiliasi.