Heyyoyo.com – Portal Teknologi, Review, Otomotif, Finansial JAKARTA. Pasar modal Indonesia menunjukkan dinamikanya pada akhir perdagangan Rabu, 6 Agustus 2025, di mana Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah tipis 0,15% atau 11,43 poin, mengakhiri sesi di level 7.503,75. Penurunan ini memicu pertanyaan mengenai arah pergerakan pasar ke depan.
Proyeksi IHSG dan Rekomendasi Saham untuk Kamis (7/8)
Untuk membantu investor menghadapi perdagangan Kamis, 7 Agustus 2025, sejumlah analis pasar telah menyiapkan rekomendasi saham berdasarkan analisis teknikal yang mendalam. Berikut adalah tinjauan rinci proyeksi dan pilihan saham yang menarik perhatian para ahli:
1. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA)
Saham DSSA tercatat terkoreksi 1,74% dari penutupan sebelumnya, mengakhiri perdagangan Rabu (6/8) di posisi Rp 66.400. Meskipun mengalami koreksi, pergerakan DSSA menunjukkan kecenderungan konsolidasi dalam jangka pendek, yang menariknya disertai dengan peningkatan volume pembelian. Indikator teknikal MACD masih relatif melandai di area positif, sementara Stochastic menunjukkan sinyal golden cross di area netral, mengindikasikan peluang penguatan di sesi mendatang.
Rekomendasi: Buy if break
Support: Rp 64.150
Resistance: Rp 68.325
Herditya Wicaksana, MNC Sekuritas
DSSA Chart by TradingView
2. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM)
Pada perdagangan Rabu (6/8), saham TLKM berhasil ditutup naik 0,67% dari level Rp 2.970 menjadi Rp 2.990. Saat ini, TLKM sedang menghadapi uji coba level resistansi krusial di Rp 3.000. Keberhasilan TLKM untuk ditutup di atas level ini akan menjadi kunci penting, membuka peluang bagi saham ini untuk melanjutkan penguatan menuju target selanjutnya, yang diperkirakan berada di kisaran Rp 3.130 hingga Rp 3.270.
Rekomendasi: Hold
Support: Rp 2870
Resistance: Rp 3000
Mayang Anggita, Panin Sekuritas
TLKM Chart by TradingView
3. PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG)
Saham ENRG menutup perdagangan Rabu (6/8) di level Rp 605, naik 0,83% dari penutupan sebelumnya di Rp 600. Namun, pergerakan saham ENRG terlihat tertahan kuat di level resistansi Rp 615. Berdasarkan indikator teknikal Stochastic dan RSI, kedua-duanya menunjukkan kondisi jenuh beli atau overbought. Kondisi ini mengisyaratkan potensi koreksi harga dalam waktu dekat, dengan pergerakan harga berpeluang untuk terkoreksi menuju level Rp 545.
Rekomendasi: Sell on strength
Support: Rp 545
Resistance: Rp 630
Andhika Cipta Labora, Kanaka Hita Solvera
ENRG Chart by TradingView
Ringkasan
Pada penutupan perdagangan Rabu, 6 Agustus 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah tipis 0,15% menjadi 7.503,75. Analis pasar menyediakan rekomendasi saham berdasarkan analisis teknikal untuk perdagangan Kamis, 7 Agustus 2025. Rekomendasi ini mencakup saham DSSA, TLKM, dan ENRG.
Saham DSSA, meski terkoreksi, menunjukkan konsolidasi dengan volume pembelian meningkat dan sinyal golden cross, direkomendasikan buy if break. TLKM berhasil naik dan sedang menguji resistansi krusial di Rp 3.000, direkomendasikan hold dengan potensi penguatan lebih lanjut jika menembus level tersebut. Sementara itu, ENRG menunjukkan kondisi jenuh beli dan tertahan di resistansi Rp 615, mengisyaratkan potensi koreksi dan direkomendasikan sell on strength.