Heyyoyo.com – Portal Teknologi, Review, Otomotif, Finansial – , Jember – Panitia Pelaksana Pusat Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK) Universitas Jember (Unej) menunjukkan kesiapan optimal dalam menyambut pelaksanaan UTBK SNBT 2025. Untuk melayani ribuan calon mahasiswa, Unej telah menyiapkan 955 perangkat komputer canggih yang tersebar di 30 ruang ujian pada 16 lokasi berbeda. Fasilitas ini dirancang khusus guna memastikan kelancaran dan kenyamanan seluruh peserta dalam mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Tes.
Pelaksanaan SNBT 2025 dijadwalkan akan berlangsung mulai 23 April hingga 3 Mei 2025. Dalam setiap harinya, ujian akan dibagi menjadi dua sesi, yaitu pagi dan siang, yang memungkinkan Unej untuk mengakomodasi hingga 1.910 peserta per hari. Kesiapan infrastruktur ini menjadi kunci untuk menopang gelombang pendaftar yang terus meningkat, memastikan proses ujian berjalan efektif dan efisien.
Antusiasme calon peserta terpantau tinggi. Hingga tanggal 20 Maret 2025, tercatat sebanyak 4.302 peserta telah memilih Unej sebagai lokasi ujian UTBK mereka, dengan 1.116 pendaftar lainnya masih dalam proses penyelesaian administrasi. Angka ini diperkirakan akan terus bertambah signifikan, mengingat periode pendaftaran baru akan ditutup pada 27 Maret 2025 pukul 15.00 WIB. Sebagai perbandingan, pada UTBK SNBT tahun 2024 lalu, Unej berhasil melayani sebanyak 13.035 peserta.
Ketua Tim Pelaksana Pusat UTBK SNBT 2025, Slamin, mengimbau para calon peserta untuk segera menuntaskan proses pendaftaran. “Berkaca dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, lalu lintas pendaftaran daring akan sangat padat menjelang tenggat waktu akhir,” jelas Slamin dalam keterangan resminya pada Sabtu, 22 Maret 2025. Peserta disarankan untuk tidak menunda agar terhindar dari kendala teknis akibat lonjakan akses di menit-menit terakhir.
Dalam rangka memastikan seluruh sistem berjalan tanpa hambatan, Tim Pelaksana Pusat UTBK Unej telah menggelar uji coba nasional. Pengecekan menyeluruh meliputi semua perangkat komputer dan stabilitas jaringan internet yang akan digunakan. Selain itu, sarana dan prasarana pendukung vital seperti ketersediaan listrik utama dan cadangan (genset) juga tidak luput dari perhatian. Langkah antisipasi juga disiapkan secara khusus bagi peserta berkebutuhan khusus.
Wakil Rektor I Bidang Akademik menambahkan, “Khusus bagi peserta UTBK SNBT dengan kebutuhan khusus yang memilih ujian di Unej, panitia akan proaktif menghubungi mereka untuk memverifikasi kondisi serta fasilitas pendukung yang diperlukan.” Pendekatan personal ini menunjukkan komitmen Unej dalam menyediakan lingkungan ujian yang inklusif dan adil bagi semua.
Kesiapan juga ditekankan pada aspek sumber daya manusia. Seluruh koordinator lokasi, koordinator ruang, serta para pengawas ujian telah mendapatkan pembekalan intensif mengenai prosedur dan kode etik. Sesuai standar yang ditetapkan, setiap 20 peserta akan diawasi oleh satu pengawas, menjamin pengawasan yang cermat selama ujian berlangsung.
Panitia Pelaksana Pusat UTBK Unej juga memberikan peringatan tegas kepada seluruh pengawas ujian untuk senantiasa mewaspadai setiap indikasi perjokian atau bentuk kecurangan lainnya selama pelaksanaan UTBK SNBT 2025. Integritas dan kejujuran dalam proses seleksi menjadi prioritas utama untuk menghasilkan calon mahasiswa berkualitas dan menjaga kredibilitas ujian nasional.
Ringkasan
Panitia Pelaksana Pusat UTBK SNBT 2025 Universitas Jember (Unej) telah menunjukkan kesiapan optimal dengan menyiapkan 955 perangkat komputer canggih yang tersebar di 30 ruang ujian pada 16 lokasi. Pelaksanaan ujian dijadwalkan pada 23 April hingga 3 Mei 2025, dengan dua sesi setiap hari yang mampu mengakomodasi hingga 1.910 peserta. Kesiapan infrastruktur ini didukung uji coba nasional untuk memastikan stabilitas perangkat, jaringan internet, serta ketersediaan listrik utama dan cadangan (genset).
Antusiasme calon peserta terpantau tinggi, tercatat 4.302 pendaftar hingga 20 Maret 2025, dengan batas waktu pendaftaran pada 27 Maret. Ketua Tim Pelaksana mengimbau peserta untuk segera menuntaskan pendaftaran guna menghindari kendala teknis akibat lonjakan akses. Unej juga menekankan kesiapan sumber daya manusia melalui pembekalan intensif bagi koordinator dan pengawas, serta proaktif menyiapkan fasilitas pendukung bagi peserta berkebutuhan khusus dan mewaspadai segala bentuk kecurangan.